Pentingnya Membina Etika Bisnis
Situsekonomi.com - Etika bisnis merupakan suatu studi mengenai prinsip-prinsip atau standar-standar moral dan bagaimana standar-standar ini berlaku bagi sistem dan organisasi yang digunakan oleh masyarakat untuk menghasilkan dan mendistribusikan barang dan jasa, dan bagi orang-orang yang bekerja di dalam organisasi tersebut. Ada dua hal yang perlu dicatat dari pengertian di atas (Sunyoto, 280: 2016).
Pertama, etika bisnis bukanlah suatu jenis lain etika; ia adalah etika dalam konteks bisnis; memfokuskan pada apa yang merupakan perilaku yang benar atau salah di ranah bisnis bagaimana prinsip-prinsip moral diterapkan oleh para pelaku bisnis pada situasi-situasi yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari mereka di lingkungan pekerjaan.
Kedua, para pelaku bisnis tidak perlu mengadopsi seperangkat prinsip etika untuk memandu mereka dalam mengambil keputusan-keputusan bisnis dan seperangkat prinsip lain untuk memandu kehidupan pribadi mereka.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menciptakan etika berbisnis sebagai berikut:
- Pengendalian diri;
- Pengembangan tanggung jawab sosial (social responsibility);
- Mempertahankan jati diri dan tidak mudah untuk terombang-ambing oleh pesatnya perkembangan informasi dan teknologi;
- Menciptakan persaingan yang sehat;
- Menerapkan konsep "pembangunan yang berkelanjutan";
- Menghindari sifat 5K (katebelece, kongkalikong, koneksi, kolusi, dan komisi);
- Mampu menyatakan yang benar itu benar;
- Menumbuhkan sikap saling percaya antara golongan pengusaha kuat dan golongan pengusaha ke bawah;
- Konsekuen dan konsisten dengan aturan main yang telah disepakati bersama;
- Menumbuhkembangkan kesadaran dan rasa memiliki terhadap apa yang telah disepakati dengan rasa tanggung jawab;
- Perlu adanya sebagian etika bisnis yang dituangkan dalam suatu hukum positif yang berupa peraturan perundang-undangan.
BACA JUGA:
- Franchise: Pengertian dan Jenis-jenisnya
- 7 Bisnis Ini Dapat Mengatasi Masalah Finansial Anda Pasca Pensiun
- Etika Bisnis Menurut Para Ahli
Kesimpulannya, setiap pengusaha ditekankan untuk tetap memerhatikan persaingan yang sehat. Maksud dari persaingan yang sehat di sini adalah persaingan yang tidak saling menjatuhkan atau membuat isu-isu negatif satu sama lainnya.