Prospek Bisnis Online Jual-beli Hand Phone Bekas
Hand phone merupakan salah satu perangkat elektronik yang paling dibutuhkan saat ini. Dapat dikatakan, semua orang menggunakan hand phone, terlebih di era internet seperti saat ini. Banyak orang menggunakan hand phone bukan hanya untuk berkomunikasi, tetapi juga mengakses internet dan bermain media sosial layaknya komputer atau laptop (Setyawati, 2016: 50).
Atas dasar inilah bisnis online jual-beli hand phone bekas bisa sangat menguntungkan. Bagi Anda yang masih pemula, tidak perlu ragu untuk mencoba bisnis online yang satu ini karena kiat-kiat suksesnya bisa dipelajari sambil menjalankan usaha.
Kiat Sukses Memulai Bisnis Online Jual-beli Hand Phone Bekas
Untuk memulai bisnis online jual-beli hand phone bekas, berikut adalah kiat-kiat sukses yang perlu Anda praktikkan.
- Memahami seluk-beluk dunia hand phone bekas dengan baik sehingga mengetahui perkembangannya. Secara khusus, Anda perlu memahami merek-merek yang paling banyak diminati oleh masyarakat saat ini.
- Membuat toko online yang bisa menampilkan banyak foto untuk satu produk hand phone bekas. Hal ini dimaksudkan agar pelanggan bisa memilih hand phone bekas secara leluasa sebelum memutuskan untuk membeli.
- Belajar menjadi orang yang pandai bernegosiasi, terutama dalam hal menjual hand phone kepada pelanggan. Hal ini dimaksudkan agar Anda bisa mengambil keuntungan secara proporsional dalam setiap transaksi.
- Keuntungan yang didapat sebaiknya diambil sedikit untuk diputar kembali sebagai modal. Hal ini dimaksudkan agar hand phone bekas yang Anda jual jumlahnya semakin banyak sehingga kian menambah minat banyak orang untuk membeli di toko online Anda.
Rincian Modal dan Total Biaya Operasional
No. | Modal Awal | Biaya |
---|---|---|
1. | Komputer dan modem | Rp2.750.000,00 |
2. | Meja komputer dan kursi | Rp500.000,00 |
3. | Domain dan hosting website | Rp650.000,00 |
Total Modal | Rp3.900.000,00 | |
No. | Biaya Operasional | Biaya |
1. | Pembelian hand phone bekas: a. Tipe A @Rp850.000,00 × 5 unit = Rp4.250.000,00 b. Tipe B @Rp1.050.000,00 × 4 unit = Rp4.200.000,00 c. Tipe C @Rp1.600.000,00 × 5 unit = Rp8.000.000,00 d. Tipe D @Rp1.430.000,00 × 4 unit = Rp5.720.000,00 |
Rp22.170.000,00 |
2. | Transportasi | Rp100.000,00 |
3. | Listrik, pulsa modem, dan lain-lain | Rp300.000,00 |
Total Biaya Operasional | Rp22.570.000,00 | |
Potensi Pendapatan | Pendapatan | |
Penjualan hand phone bekas: a. Tipe A @Rp1.000.000,00 × 5 unit b. Tipe B @Rp1.180.000,00 × 4 unit c. Tipe C @Rp1.800.000,00 × 5 unit d. Tipe D @Rp1.570.000,00 × 4 unit |
Rp5.000.000,00 Rp4.720.000,00 Rp9.000.000,00 Rp6.280.000,00 |
|
Total Pendapatan | Rp25.000.000,00 | |
Keuntungan: Potensi Pendapatan - Total Biaya Operasional = Rp25.000.000,00 - Rp22.570.000,00 |
Rp2.430.000,00 |
Baca Juga: 5 Kendala dalam Menjalankan Bisnis Online
Strategi Bisnis untuk Menggaet Konsumen
Berikut adalah beberapa strategi bisnis yang harus Anda lakukan untuk menggaet konsumen.
- Menjual hand phone bekas dengan harga yang bersahabat. Maksudnya, harga yang Anda tawarkan tidak terlalu mahal dan masih memberi ruang negosiasi secara leluasa oleh calon konsumen.
- Fokus mendapatkan keuntungan yang sedikit, tetapi terus-menerus. Artinya, Anda harus menjual dengan harga yang bersahabat. Jangan terlalu berhasrat untuk mengambil untung besar. Sebab, keuntungan besar secara instan tersebut justru menjadi bumerang yang membuat penjualan di toko online Anda menjadi sepi.
- Berikan jaminan kepada konsumen bahwa hand phone bekas yang Anda jual kualitasnya masih bagus atau masih di atas 90 persen. Jangan lupa untuk memberikan garansi, misalnya 2 minggu mulai dari hari pembelian. Hal ini dapat mendorong ketertarikan konsumen untuk membeli hand phone bekas di toko online Anda.
- Memberikan pelayanan yang ramah kepada setiap konsumen yang menanyakan perihal hand phone bekas. Pastikan Anda mengiringinya dengan senyuman.