Akun-akun Khusus dalam Barang Dagang
Situs Ekonomi - Kegiatan utama perusahaan dagang yang lain adalah pembelian dan pembayaran. Tujuan dari pembahasan ini agar kita dapat mengetahui apa itu akun-akun khusus yang terdapat di dalam perusahaan dagang. Sebagai paragraf pembuka, maka perlu kiranya mengidentifikasi terlebih dahulu bahwa kegiatan pembelian dalam sebuah perusahaan dagang meliputi hal-hal sebagai berikut:
Akun tersebut digunakan untuk mencatat harga pokok barang dagang yang terdapat pada awal dan akhir periode. Nilainya diperoleh setelah diadakan penghitungan secara fisik terhadap persediaan yang ada pada awal dan akhir periode akuntansi. Sedangkan akun kedua disebut pembelian (purchases) dan digunakan untuk mencatat pembelian barang dagang selama suatu periode.
Persediaan barang dagang pada awal dan akhir periode serta pembelian selama periode digunakan untuk menghitung harga pokok penjualan (cost of goods sold). Perlu dicatat bahwa akun "pembelian" hanya digunakan untuk mencatat pembelian barang dagang saja.
BACA JUGA:
Pembelian aktiva produktif (misalnya peralatan kantor) tidak boleh dicatat dalam akun "pembelian". Pembelian semacam ini dicatat dalam akun yang bersangkutan (dalam hal ini "peralatan kantor"). Demikian juga halnya dengan pembelian barang dan jasa lainnya, masing-masing harus dicatat dalam akun yang sesuai.
- Membeli barang dagang secara tunai atau kredit.
- Membeli aktiva produktif untuk digunakan dalam kegiatan perusahaan. Contoh dari kegiatan ini adalah pembelian kendaraan, peralatan kantor dan lain sebagainya.
- Membeli barang dan jasa-jasa lain yang sehubungan dengan kegiatan perusahaan. Contohnya adalah gaji, biaya pengiriman, biaya listrik, air, dan telepon (Soemarso, 2002: 194).
Kalau dibandingkan dengan perusahaan jasa, kegiatan pembelian khusus dalam perusahaan dagang adalah pembelian barang dagang. Hal-hal yang berkaitan dengan barang dagang dicatat dalam dua akun tersendiri. Akun yang pertama disebut persediaan barang dagang (Merchandise inventory).
Akun tersebut digunakan untuk mencatat harga pokok barang dagang yang terdapat pada awal dan akhir periode. Nilainya diperoleh setelah diadakan penghitungan secara fisik terhadap persediaan yang ada pada awal dan akhir periode akuntansi. Sedangkan akun kedua disebut pembelian (purchases) dan digunakan untuk mencatat pembelian barang dagang selama suatu periode.
Persediaan barang dagang pada awal dan akhir periode serta pembelian selama periode digunakan untuk menghitung harga pokok penjualan (cost of goods sold). Perlu dicatat bahwa akun "pembelian" hanya digunakan untuk mencatat pembelian barang dagang saja.
BACA JUGA:
- Persediaan dalam Laporan Keuangan
- Inilah Masing-masing Pos Neraca yang Perlu Anda Ketahui
- Inilah 4 Kegiatan Perusahaan Dagang
Pembelian aktiva produktif (misalnya peralatan kantor) tidak boleh dicatat dalam akun "pembelian". Pembelian semacam ini dicatat dalam akun yang bersangkutan (dalam hal ini "peralatan kantor"). Demikian juga halnya dengan pembelian barang dan jasa lainnya, masing-masing harus dicatat dalam akun yang sesuai.
