Peran dan Karier Perawat di Bidang Kesehatan yang Belum Diketahui
Keberadaan perawat menjadi sangat penting di dalam sebuah rumah sakit. Karena perawatlah yang biasanya akan banyak membantu para pasien. Dari mengecek kondisi pasien secara rutin, mengganti infus, dan masih banyak lagi.
Bahkan, ada juga yang menganggap bahwa perawat ini adalah pembantu dokter. Namun, masih ada sebagian orang yang menganggap sebelah mata peran dari perawat ini. Dan sebenarnya masih banyak peran dari perawat yang tidak banyak diketahui oleh orang. Berikut adalah beberapa peran dari perawat yang masih terasa asing bagi sebagian besar orang.
1. Sebagai Komunikator
Perawat tidak hanya menjalankan tanggung jawab untuk merawat setiap pasiennya dengan prosedur medis yang sudah ditentukan saja. Namun, dalam hal ini perawat juga berperan sebagai komunikator. Karena tidak bisa dipungkiri bahwa di dalam keperawatan aspek komunikasi adalah aspek yang penting.
Sebagai komunikator, perawat harus bisa mengidentifikasi masalah dari pasiennya untuk kemudian dikomunikasikan dengan tenaga medis yang lain, baik secara verbal maupun tertulis. Dan di dalam proses komunikasi tersebut harus dilakukan dengan jelas dan akurat, sehingga bisa memberikan sesuai dengan apa yang dibutuhkan.
2. Memberikan Asuhan
Di dalam memberikan asuhan ini perawat perlu mengkaji secara dalam untuk bisa mengumpulkan data. Dengan begitu akan bisa mengetahui informasi secara benar. Di mana hal tersebut akan digunakan untuk memecahkan sebuah masalah dan melakukan tindakan yang sesuai dengan prosedur medis. Pemberian asuhan yang diberikan meliputi fisik, perkembangan, psikososial, budaya, dan spiritual.
3. Sebagai Advokat
Peran perawat yang jarang diketahui ini adalah sebagai penjembatan atau penghubung antara pasien kepada tenaga medis lain. Di mana perawat akan bertindak sebagai fasilitator yang bisa memenuhi kebutuhan pasien dan melindungi pasien. Misalnya saja saat pasien ingin menyampaikan sesuatu informasi, yang mana informasi tersebut ingin diketahui oleh dokter. Maka di sinilah peran perawat untuk membantu pasien tersebut.
Baca Juga: Perkembangan Media Sosial
4. Sebagai Konselor
Perlu untuk diketahui bahwa peran dari seorang perawat tidak hanya memberikan perawatan berupa fisik saja, tetapi juga psikis. Sebagai konselor, perawat akan membantu pasien untuk merubah perilaku hidup agar menjalankan perilaku hidup yang sehat dengan membangun perasaan, sikap, dan perilaku yang baru. Perawat memiliki peran untuk bisa membantu pasien yang mengalami kesulitan untuk menyesuaikan dirinya.
5. Sebagai Manager
Peran dari perawat juga sangat diperlukan dalam pengelolaan sebuah organisasi. Di mana perannya adalah sebagai manager untuk bisa melakukan pemantauan terhadap kinerja dari perawat lainnya. Sehingga perawat harus bisa mengelola kewenangan, tanggung jawab, dan evaluasi.
6. Menjalankan Peran Kolaborasi
Sebagai seorang perawat juga dituntut untuk bisa menjalin kolaborasi dengan tenaga medis lainnya dalam upaya memenuhi kebutuhan pasien atau memecahkan masalah yang sedang dihadapi oleh pasien. Kolaborasi tersebut dilakukan tidak hanya dengan perawat lainnya, tetapi juga dengan dokter, apoteker, ahli gizi, kesehatan dan keselamatan kerja (K3), dan sebagainya.
7. Sebagai Agen Pengubah
Perawat juga berperan sebagai agen pengubah. Jika diketahui bahwa pasien tidak segera sembuh, maka perawat harus bisa membantu merubah asuhan keperawatan dan cara berpikir agar pasien dapat segera sembuh.
Jadi, banyak sekali peran perawat yang jarang diketahui oleh sebagian besar orang. Dan perannya ini sangatlah berat, sehingga jasa seorang perawat ini patut untuk dihargai di dalam membantu para pasien mendapatkan kesembuhannya kembali.
