Kiat-Kiat Investasi Sejak Dini
Investasi sejak dini menjanjikan kebebasan finansial di masa depan. Berkenalan dengan investasi di masa sekarang sangatlah mudah karena Anda bisa mendapatkan informasi melalui internet. Namun, masih banyak orang yang kurang paham betul mengenai investasi sehingga hanya ikut-ikutan saja.
Padahal, investasi sendiri tidaklah sama dengan menabung yang memiliki resiko kerugian rendah. Dalam berinvestasi, Anda membutuhkan banyak pertimbangan dan perhitungan yang tepat sebelum memulainya.
Hal ini jangan sampai membuat Anda malah merasa takut dan tidak ingin belajar investasi. Apabila Anda paham dengan konsep investasi dan tahu cara melakukannya, maka tidak ada alasan untuk takut berinvestasi.
Akhir-akhir ini, investasi menjadi topik pembahasan terbanyak di Indonesia. Tidak sedikit pula para influencer yang mempromosikan investasi untuk para anak muda. Ini merupakan awal yang bagus guna mendorong mereka untuk menyadari betapa pentingnya memulai investasi dari sekarang.
Dengan begini, lama-kelamaan budaya investasi akan berkembang di Indonesia sehingga membatasi sifat konsumtif yang berlebihan pada masyarakat. Jika Anda ingin mendalami tentang kiat-kiat investasi sejak dini, maka simak terus ulasan ini sampai tuntas.
Cara Memulai Investasi Sejak Dini
Kaum muda mudah sekali merasa penasaran terhadap sesuatu yang baru saja mereka ketahui. Namun, mereka mudah pula mundur dan bersikap apatis sebelum benar-benar mencobanya sendiri. Nah, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda terapkan untuk memulai investasi yang benar:
1. Menyusun Rencana Keuangan Jangka Panjang dengan Matang
Kiat pertama yang bisa Anda lakukan yaitu memikirkan rencana keuangan jangka panjang. Proses ini agak melelahkan dan tidak jarang membuat bingung pula. Namun, Anda harus menjalaninya dengan baik agar ketika mulai investasi tidak mengalami kesulitan.
Penyusunan ini dapat membantu Anda mengetahui seberapa banyak pengeluaran di masa yang akan datang. Di samping itu, Anda juga akan mengetahui berapa kiranya sisa uang yang tidak habis untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
Buat pula rencana investasi jangka panjang yang ingin Anda lakukan. Mulailah dengan memperhitungkan besaran keuntungan yang ingin Anda dapatkan. Kemudian, Anda bisa memikirkan jenis investasi apa yang dapat dipilih untuk mencapai keuntungan tersebut.
Sebagai investor pemula, ambillah produk investasi dengan resiko sekecil mungkin. Jenis investasi semacam ini biasanya tidak menawarkan bunga dalam jumlah yang besar. Namun, setidaknya Anda bisa mendapatkan uang tersebut dengan jumlah yang tidak jauh berbeda di masa depan.
2. Mengatur Besaran Dana Investasi
Sekarang yang harus Anda lakukan adalah menghitung besaran dana investasi. Persentase besaran dana yang dapat dikeluarkan untuk investasi berkisar 20%-40% dari pendapatan yang diperoleh. Katakanlah pendapatan Anda per bulan sebesar Rp5.000.000.
Bila Anda ingin menyisihkannya sebanyak 20%, maka uang yang tersisa setiap bulannya Rp1.000.000. Nah, dana sebesar itu bisa dialokasikan untuk investasi. Hal terpenting di sini ialah Anda harus memastikan bahwa kebutuhan primernya sudah tercukupi sebelum melakukan investasi, ya!
3. Memilih Produk Investasi
Pada langkah pertama tadi Anda sudah memperkirakan jenis investasi yang dapat Anda ambil. Sekarang adalah saatnya untuk memikirkan produk investasi yang paling pas buat Anda. Investasi sejak dini tidak mesti dilakukan dengan jumlah dana yang besar.
Anda bisa memilih produk investasi seperti reksa dana dan emas karena kedua jenis investasi ini memiliki tingkat resiko yang rendah. Dengan begitu, Anda akan menjadi lebih tenang dan nyaman saat berinvestasi.
Bila Anda menginginkan kesempatan return yang besar, maka bisa memilih saham. Naik turunnya saham cenderung tinggi, sehingga Anda bisa memanfaatkan selisih harga beli dan jual untuk mendapatkan keuntungan yang lebih.
4. Memilih Tempat Investasi
Berikutnya adalah memilih tempat atau aplikasi untuk investasi Anda. Ada banyak sekali pilihan aplikasi investasi yang bermunculan di Indonesia. Setiap aplikasi memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing yang dapat Anda pertimbangkan dengan baik sebelum memutuskannya.
Tidak semua aplikasi melayani produk investasi yang mungkin menjadi pilihan Anda. Jadi, sebaiknya Anda mencari tahu terlebih dahulu melalui review aplikasi yang bersangkutan. Dengan begini, Anda bisa mendapatkan informasi lengkap terkait aplikasi tersebut tanpa harus mencobanya terlebih dahulu.
Namun, hampir semua aplikasi investasi menyediakan produk reksa dana. Seandainya reksa dana adalah produk investasi yang diinginkan, Anda tinggal fokus membandingkan fasilitas aplikasi dan keuntungan lain dari aplikasi investasinya.
Itulah kiat-kiat untuk memulai investasi sejak dini yang dapat Anda terapkan. Sekarang, Anda bisa memulai rencana investasi dengan kiat yang benar. Tentunya, Anda sudah tidak merasa kebingungan dan takut untuk mulai investasi, bukan?