Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

6 Manfaat Merek bagi Penjual

6 Manfaat Merek bagi Penjual

Pemberian merek pada suatu produk diibaratkan seperti pemberian nama pada bayi, yaitu sama-sama penting. Sekarang, coba bayangkan jika seseorang tidak memiliki nama, maka bagaimana Anda memanggil orang tersebut.

Tentu saja yang terbayangkan adalah sebuah kebingungan, bukan? Itu belum lagi identitas pribadi lainnya, seperti usianya berapa dan tempat tinggalnya di mana. Hal-hal yang semacam ini pastinya sangat merepotkan banyak orang.

Itu baru satu orang, belum lagi ratusan bahkan ribuan orang tanpa nama. Begitu juga dengan sebuah produk yang diproduksi oleh suatu perusahaan. Untuk itu, berikut ini adalah 6 manfaat merek bagi penjual:

1. Nama Merek Memudahkan Penjualan

Bagi seorang penjual sangat dimudahkan dan diuntungkan jika menjual produk bermerek daripada produk yang tidak bermerek. Tanpa diinstruksikan oleh siapa pun, konsumen cenderung memilih produk-produk yang mempunyai merek.


Itu pun masih ada atribut lain, yaitu merek tersebut harus mempunyai reputasi yang baik. Suatu produk dengan reputasi merek yang baik akan berpengaruh langsung pada persepsi positif konsumen. Jika reputasi mereknya tidak baik, maka akan cenderung ditinggalkan konsumen (Sunyoto, 2014).

2. Merek Akan Membantu Penjual Mengawasi Pasar

Produk bermerek mampu memberikan arahan secara langsung kepada para konsumen untuk mencari dan membeli produk yang diinginkan sesuai mereknya. Dengan demikian, konsumen merasa dimudahkan dalam memilih produk.

Selain itu, para penjual juga dapat mengedukasi pasar dengan promosi yang intensif dan kreatif menurut karakteristik produk yang ditawarkan. Mereka bisa memberikan informasi mengenai produk tersebut secara rinci dan luas karena di kemasannya diberi label berisi identitas produk.

3. Merek Memberi Peluang Kesetujuan Konsumen pada Produk

Peluang sukses dalam berbisnis tidak hanya terletak pada strategi pemasaran, tetapi juga image produk. Image produk yang diterima oleh konsumen berarti konsumen setuju dengan keberadaan produk tersebut dan kesetujuan itu diwujudkan dengan pembelian produk.


4. Merek Dapat Membantu dalam Mengelompokkan Pasar

Sesuai dengan karakteristiknya, sebuah produk dapat menentukan siapa konsumennya. Misalkan produknya adalah laptop, maka segmen pasarnya yaitu mereka yang mempunyai aktivitas tinggi, baik di bidang bisnis maupun pendidikan.

Sebab, laptop dapat dibawa ke mana saja dan bisa dipakai sewaktu-waktu tanpa mengenal tempat. Saat ini, kebutuhan laptop bagi para mahasiswa sangat penting sehingga wajib untuk memilikinya. Inilah yang menjadi segmen pasar potensial buat para produsen laptop.

5. Merek Dapat Membina Citra Perusahaan

Sebagaimana yang telah disampaikan di atas bahwa citra merek yang baik dapat memberi pengaruh langsung pada perusahaan karena salah satu fungsi merek adalah membentuk identitas. Oleh karena itu, sebuah perusahaan harus sangat berhati-hati dalam memberikan nama merek untuk produknya.

Di samping citra produk, top of mind konsumen juga ikut terpengaruh nama merek itu sendiri. Nah, Anda perlu membangun kepercayaan konsumen melalui branding produk yang benar. Dengan begitu, mereka akan menggunakan dan bertahan pada produk Anda.


6. Merek Akan Melindungi Penjualan dari Pemalsuan

Produk yang memiliki merek berarti telah dilindungi oleh undang-undang, baik dari segi pidana maupun perdata. Jika produsen lain kedapatan memakai merek yang sama, maka Anda dapat melaporkan hal tersebut ke penegak hukum karena terindikasi adanya pemalsuan atas merek.

Contohnya adalah kasus produk minuman energi merek Extra Joss. Merek Extra Joss diproduksi oleh PT. Bintang Tujuh. Produk ini sangat terkenal dan relatif lama beredar di masyarakat luas. Namun, belakangan muncul merek minuman energi yang sama, yaitu merek EnerJoss.

EnerJoss diproduksi oleh PT. Sayam Mas Utama. Jika EnerJoss disingkat, maka akan menjadi EJ sehingga terkesan serupa dengan Extra Joss. Selain itu, bunyi mereknya pun hampir sama ketika disebutkan.

Oleh karena itu, PT. Bintang Tujuh mengajukan gugatan ke Pengadilan Niaga karena merasa keberatan dengan munculnya merek EnerJos. Pada akhirnya, pihak pengadilan memutuskan bahwa produk EnerJoss harus ditarik keluar dari pasaran dan tidak boleh memakai merek EnerJoss lagi.


Demikianlah pembahasan tentang 6 manfaat merek bagi penjual. Sebagaimana yang telah disampaikan di atas bahwa fungsi merek dagang yang paling utama adalah sebagai tanda pengenal. Apabila merek yang dibangun memiliki kualitas bagus, maka pasti lebih muda dipercaya konsumen.
Rizki Gusnandar
Rizki Gusnandar Kelemahan terbesar kita adalah bersandar pada kepasrahan. Jalan yang paling jelas menuju kesuksesan adalah selalu mencoba, setidaknya satu kali lagi - Thomas A. Edison.